Kauniyah Oil; si Botol Hijau dengan Khasiat Memukau

Bismillah
Assalamu’alaykum Warohmatullahi Wabarokatuh.

Melalui tulisan ini, saya ingin bercerita tentang pengalaman saya dan keluarga selama menggunakan Kauniyah Oil. Pembaca pasti sudah tahu, kan, dengan produk kesehatahan berupa minyak balur yang satu ini? YAP, Kauniyah Oil adalah minyak balur yang terbuat dari 13 bahan alami, diproses secara modern dan juga berdasarkan Thibun Nabawi. Minyak beraroma terapi ini biidznillah terbukti banyak sekali membawa manfaat bagi penggunanya, baik mulai usia balita hingga lansia. Manfaat dari penggunaan minyak balur ini antara lain dapat menyembuhkan luka, mengatasi pegal-pegal, mengatasi masuk angin, dan masih banyak lagi. Beberapa manfaat dari produk milik Ummu Balqis ini bahkan sudah saya dan keluarga buktikan sendiri yang in syaa Allah akan saya rangkum ke dalam cerita berikut.

   Cerita pertama datang dari Ummi saya tercinta yang sempat menderita stroke ringan di bagian tangan kanan. Beliau selalu mengeluhkan pada saya bahwa beliau sering merasa kram dan sulit menggenggam, hal ini mengakibatkan beliau sulit menjalani rutinitas hariannya. Setelah seringnya melihat testimoni positif dari para konsumen Kauniyah Oil, baik di akun IG pribadi Ummu Balqis maupun akun resmi Kauniyah Oil sendiri, saya pun memutuskan untuk membelikan produk yang dikemas dalam kemasan cantik dan praktis ini sebagai ikhtiar penyembuhan bagi Ummi saya setelah sebelumnya saya juga mengirimkan Collavitaberies kepada beliau. Alhamdulillah, atas izin Allah melalui beberapa hari pemakaian Kauniyah dan rutin meminum Collavitaberies, Ummi saya memberi testimoni positif tanpa saya minta. Beliau mengaku bukan hanya aromanya yang wangi membuat nyaman, tetapi kram di tangannya berkurang dan menjadi lebih bertenaga ketika menggenggam. 

  Setelah mendapati Ummi saya yang membuktikan langsung manfaat dari minyak “ajaib” ini, saya pun memutuskan untuk mendaftar sebagai reseller Kauniyah Oil dengan harapan banyak Ibu-ibu seusia Ummia saya yang bisa sembuh dari penyakitnya melalui minyak balur ini. Alhamdulillah, sebanyak 12 botol penuh manfaat laris terjual dengan cepat lengkap dengan berbagai testimoni positif yang saya terima secara sukarela dari pelanggan baru saya.

  Belum selesai sampai di situ, manfaat dari Kauniyah Oil juga turut dirasakan oleh adik sepupu saya yang berdomisili di Riau. Suatu ketika adik saya tersebut terjatuh dan timbul benjolan di keningnya, dengan sigap Ummi saya yang saat itu selalu sedia Kauniyah Oil di rumah langsung mengoleskannya di sekitar benjolan tersebut. Alhamdulillah, atas izin Allah benjolan yang ada di kening adik saya perlahan mengempes berikut dengan rasa sakitnya. Begitu juga sepupu saya yang lain, ia sempat digigit oleh tawon di salah satu bagian tubuhnya. Sekali lagi Ummi saya mengoleskan minyak balur ini ke bagian tubuh yang terkena gigitan. Alhamdulillah bekas gigitan tidak sempat membengkak dan rasa sakitnya lekas teratasi.

Cerita berikutnya datang dari Mama Mertua yang juga saya sayangi. Setelah kami (saya dan anak beliau) melangsungkan pernikahan pada Desember 2021 lalu, qodarullah beliau memasuki fase menopouse. Berdasarkan cerita beliau, fase ini disertai dengan rasa nyeri di pinggang dan di beberapa bagian tubuh lainnya. Sebagai menantu yang sedang mencari seribu satu cara untuk semakin dicintai mertuanya (hehehe), saya pun mengirimkan sebotol Kauniyah Oil kepada beliau sebagai ikhtiar meringankan sakit yang diderita. Alhamdulillah, atas izin Allah beliau merasakan minyak balur ini “bekerja” dengan sangat baik. Meski menurut dokter nyeri sendi yang beliau alami tidak bisa sepenuhnya sembuh, setidaknya keberadaan Kauniyah Oil ini dapat meringankan keluhan beliau rasakan. Tidak hanya untuk mengatasi nyeri sendi, minyak beraroma sangat wangi ini juga Mama dan adik ipar saya gunakan setelah melakukan vaksin. Beberapa saat sebelum minyak balur ini diaplikasikan, Mama dan adik saya merasakan kebas dan nyeri pada lengan kirinya. Namun, alhamdulillah setelah saya ingatkan untuk membalurkan Kauniyah Oil pada bagian yang sakit, beliau mengaku bahwa nyeri pada bagian yang disuntik tadi berkurang dan dapat kembali beraktivitas seperti biasanya.

Cerita terakhir yang tak kalah menariknya datang dari saya sendiri yang notabene selalu langganan mabuk jika menempuh perjalanan jauh, baik menggunakan moda transportasi darat maupun laut. Saking parahnya mabuk yang saya derita, wajib bagi saya mengonumsi obat anti mabuk setiap kali ingin berpergian menggunakan mobil dan speed boat. Kala itu saya sedang dalam perjalanan menuju kampung halaman untuk melangsungkan akad nikah dalam beberap hari ke depan, untuk pertama kalinya menyediakan Kauniyah Oil di dalam tas sebagai ikhtiar mengantisipasi mabuk seperti yang sudah-sudah. Alhamdulillah, lagi-lagi Allah mengizinkan minyak beraroma menenangkan ini bekerja dengan sangat baik dan mengatasi mabuk serta pusing selama di perjalanan dengan sangat efektif. Sejujurnya tidak hanya ketka menempuh perjalanan jauh saja, sebisa mungkin saya selalu membawa minyak dengan kemasan yang didominasi warna hijau muda ini ke mana pun saya pergi dengan harapan tidak hanya saya yang dapat memperoleh manfaatnya, melainkan juga orang-orang yang ada di sekitar saya.

  Demikian cerita pengalaman saya dan keluarga yang merasakan segudang manfaat selama menggunakan minyak balur Kauniyah Oil. Sebelumnya ketika melihat testimoni dari para penggunanya hanya melalui sosial media membuat saya tidak begitu percaya, sampai akhirnya saya membuktikan langsung manfaat dari minyak ini dan berharap semoga Allah mudahkan untuk terus bisa membeli dan menggunakannya.

Kamu tertarik untuk merasakan manfaat yang sama seperti kami di bulan penuh kebaikan ini? Yuk, buruan order melalui mitra Kauniyah Oil yang ada di kotamu melalui website resmi Kauniyah Oil, yakni klik lingktr.ee/kauniyahoil.id.pusat. 
Sekali lagi, harga yang kamu bayar untuk sebotol Kauniyah Oil insyaa Allah akan sepadan dengan berbagai khasiat yang akan kamu dapat!! 😍


Hirup aroma wanginya, dapatkan beragam manfaatnya!  #RamadhanTenangBersamaKauniyah 😉🤗

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kritik Sastra Pragmatik_Novel Sebelas Patriot

Berlembar Narasi Tentang Mengabdi